Thursday, January 6, 2011

Like Stars on Earth


Like Stars on Earth adalah salah satu film bollywood. Yup. Film bollywood, first to come in mind is singing. Haha. Film ini memang ada adegan menyanyinya. Jadi jangan khawatir.
Menceritakan tentang kehidupan Ishan, nine years old boy, yang sepertinya sangat bodoh dan tidak ingin melakukan apa pun yang disuruh orang tuanya. Film dibuka dengan menceritakan Ishan senang berkelana daripada  belajar.  Dunianya seakan hanya penuh dengan warna, anjing,  ikan dan layang-layang. Yap, benda-benda yang tak diapresiasi orang-orang.
Nilai yang merah membuat Ayah Ishan sangat marah sehingga mengirim Ishan ke boarding school. Di sana, Ishan yang selama ini cuek saja dengan nilai-nilai merahnya akhirnya menyerah dan menjadi sosok pendiam. Sampai suatu hari, seorang guru pengganti seni masuk dengan teknik berbeda dan mendapati Ishan bukanlah sosok bodoh seperti yang selama ini dicap kepadanya. Ishan ternyata menderita dyslexia yaitu ketidakmampuan membaca dan menulis karena gangguan wiring di otaknya. Huruf-huruf seakan menari saat ditatapnya, inilah yang menyebabkannya susah membaca. Guru ini, dengan sabar mengajari Ishan, yang sejak awal senang melukis, membaca dan menulis. Kehadiran guru inilah yang membawa Ishan ke turning point. Ishan akhirnya bisa membaca dan menulis, berkat guru yang satu ini. Talenta melukisnya juga diakui oleh orang-orang.
Sebagai penonton, kita diajak menyelami dunia Ishan dan benar-benar seperti ada di dalamnya. Yup, dengan mengetahui dan menanganinya maka dyslexia tidak akan menjadi masalah. Bagaimana kita harus melihat seseorang secara keseluruhan, peka dan tidak langsung menghakimi. Apalagi seorang anak-anak. Bila anak-anak menjadi depresi, apa yang akan terjadi ? who knows. Menjadi orang tua itu tidak mudah, harus bisa mengerti anak-anak, kalau tidak bisa-bisa karena orang tua lah anak tidak bisa bersinar seperti seharusnya mereka bisa bersinar. Susah juga ya jadi orang tua :p.  Sebuah film yang berbeda, tear-jerker, dan layak ditonton.
Di sini yang menjadi gurunya adalah Aamir Khan, yang terkenal dengan film 3 Idiots. Lihat-lihat film-film Aamir Khan yang lain juga mendapat banyak review bagus. Kalau ada yang punya, bilangin ya.
Big thanks to Mb Lala. Thanks for giving this film :]

If only everyone have this part of sensitivity and love, this whole world would be filled by happiness.

No comments:

Post a Comment